JAKARTA(RS) – Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI akan membeberkan nama-nama caleg yang pernah menjadi koruptor. Adapun, rencana pengumuman itu paling telat dilakukan pada awal Februari 2019.
“Kemungkinan kalau tidak dalam akhir Januari ini ya awal Februari. Tapi prinsipnya akan kita umumkan, dipastikan akan kita umumkan,” kata Komisioner KPU RI, Wahyu Setiawan di Kantor KPU, Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Senin (28/1).
Wahyu menuturkan, pihaknya sedang mencocokkan data bersama Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait caleg yang pernah terlibat kasus korupsi. Karena membutuhkan akurasi data, maka pihaknya tak akan terburu-buru untuk merilisnya.
“Kasusnya apa, putusan hukumnya bagaimana, oleh karena itu kan kami sedang dan telah berkoordinasi dengan lembaga penegak hukum antara lain KPK untuk memastikan akurasi data,” ujarnya.
Rencana pengumuman nama caleg eks koruptor, lanjut dia, akan ditaruh di dalam portal KPU RI. Tapi, demi memberi pengetahuan kepada masyarakat terkait calon wakil rakyat yang akan mereka pilih, pihaknya juga berencana merilisnya kepada awak media.
“Misalnya polanya akan kita pasang pengumuman di media massa atau kita jumpa pers mengumumkan. Kan hakikatnya sama saja,” tandasnya dikutip dari okezone.
“Kemungkinan kalau tidak dalam akhir Januari ini ya awal Februari. Tapi prinsipnya akan kita umumkan, dipastikan akan kita umumkan,” kata Komisioner KPU RI, Wahyu Setiawan di Kantor KPU, Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Senin (28/1).
Wahyu menuturkan, pihaknya sedang mencocokkan data bersama Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait caleg yang pernah terlibat kasus korupsi. Karena membutuhkan akurasi data, maka pihaknya tak akan terburu-buru untuk merilisnya.
“Kasusnya apa, putusan hukumnya bagaimana, oleh karena itu kan kami sedang dan telah berkoordinasi dengan lembaga penegak hukum antara lain KPK untuk memastikan akurasi data,” ujarnya.
Rencana pengumuman nama caleg eks koruptor, lanjut dia, akan ditaruh di dalam portal KPU RI. Tapi, demi memberi pengetahuan kepada masyarakat terkait calon wakil rakyat yang akan mereka pilih, pihaknya juga berencana merilisnya kepada awak media.
“Misalnya polanya akan kita pasang pengumuman di media massa atau kita jumpa pers mengumumkan. Kan hakikatnya sama saja,” tandasnya dikutip dari okezone.
#Ryan