JAKARTA (RangkiangNagari) – Garuda Indonesia dan maskapai berbiaya murah, Citilink Indonesia, Sriwijaya Air dan NAM Air Group menurunkan harga tiket di seluruh rute penerbangan sebesar 20%.
Menurut Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi, hal tersebut patut diapresiasi. Apalagi saat ini, Kemenhub sedang mengukur antar tarif penerbangan dengan daya beli masyarakat.
“Saya apresiasi Garuda Indonesia turunkan 20%. Di mana hal itu juga jadi kontribusi kalau ekspektasi,” ujarnya, di Kemenko Perekonomian, Jakarta, Senin (25/2).
Kemenhub saat ini masih meneliti terkait masih adanya tarif maskapai penerbangan yang masih terlalu mahal bagi masyarakat. “Ya nanti saya teliti lagi,” ungkapnya dikutip dari okezone.
Sebelumnya, aturan yang mendasari perhitungan tarif, yakni Peraturan Menteri Perhubungan (Permenhub) Nomor 14/2016 akan direvisi. Hal ini disampaikan langsung oleh Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.
Lebih lanjut, Budi Karya menargetkan persoalan tiket pesawat dapat tuntas pada minggu ini. Dia mengatakan pemerintah terus mencari jalan keluar agar tarif lebih proporsional.
Menurut Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi, hal tersebut patut diapresiasi. Apalagi saat ini, Kemenhub sedang mengukur antar tarif penerbangan dengan daya beli masyarakat.
“Saya apresiasi Garuda Indonesia turunkan 20%. Di mana hal itu juga jadi kontribusi kalau ekspektasi,” ujarnya, di Kemenko Perekonomian, Jakarta, Senin (25/2).
Kemenhub saat ini masih meneliti terkait masih adanya tarif maskapai penerbangan yang masih terlalu mahal bagi masyarakat. “Ya nanti saya teliti lagi,” ungkapnya dikutip dari okezone.
Sebelumnya, aturan yang mendasari perhitungan tarif, yakni Peraturan Menteri Perhubungan (Permenhub) Nomor 14/2016 akan direvisi. Hal ini disampaikan langsung oleh Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.
Lebih lanjut, Budi Karya menargetkan persoalan tiket pesawat dapat tuntas pada minggu ini. Dia mengatakan pemerintah terus mencari jalan keluar agar tarif lebih proporsional.
#Ryan