Pasaman (RangkiangNagari) – Dinas Ketahanan Pangan kabupaten Pasaman pada hari Kamis 5 /12 gelar Rapat Kordinasi ( Rakor ) di aula Arumas Hotel Sari Rasa Lubuksikaping,yang di buka langsung oleh Wakil Bupati Pasaman H. Atos Pratama.
Turut hadir pada kegiatan tersebut. Kabid Distribusi dan Cadangan Pangan Dinas Pangan Propinsi Sumatera Barat Ir.Mikdad Hurya, Kepala OPD terkait.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Pasaman Ir. Syafrialis dalam laporannya mengatakan, Tujuan di laksanakanya kegiatan tersebut adalah guna merumuskan kebijakan dalam rangka mewujudkan ketahanan Pangan kabupaten Pasaman dengan memperhatikan kebijakan yang ditetapkan oleh Dewan Ketahanan Pangan Nasional dan Dewan Ketahanan Propinsi, selain itu kegiatan tersebut juga untuk merumuskan kebijakan dalam rangka mendorong keikutsertaan masyarakat dalam penyelenggaraan ketahanan pangan sekaligus untuk melaksanakan evaluasi dan pengendalian perwujudan ketahanan Pangan di Pasaman.
Sementara untuk tugas dari Dewan Pangan Kabupaten tersebut meliputi Penyediaan Pangan, Distribusi Pangan ,cadangan Pangan ,Penganekaragaman Pangan ,Pencegahan dan penanggulangan masalah pangan dan gizi tambahnya,
Untuk narasumber dalam kegiatan tersebut terdiri dari Dinas Ketahanan Pangan Sumatera Barat , Pimpinan Bank Nagari Lubuksikaping dan Pimpinan Bank BRI cabang Lubuksikaping, serta di ikuti oleh Anggota Ketahanan Pangan sebanyak 25 orang , kelompok Ahli 4 orang , Kelompok kerja Ahli 23 orang dan staf Dinas Pangan kabupaten Pasaman sebanyak 30 orang tambah Syafrialis.
Selain itu ia juga menyebutkan,
Rakor tersebut lebih mengarah pada Gerakan Peningkatan Akses Permodalan / Keuangan Mikro untuk mendukung Pengembangan ketahanan Pangan di kabupaten Pasaman.
Sementara itu Wakil Bupati Pasaman H. Atos Pratama yang membuka secara resmi Rakor Dewan Ketahanan Pangan tersebut dalam sambutanya mengatakan, pemenuhan kebutuhan Pangan adalah salah satu hak Azazi manusia yang harus di penuhi, untuk itu sudah menjadi kewajiban Pemerintah untuk memenuhi kebutuhan pangan pada setiap warganya, terkait dengan hal tersebut Pemerintah kabupaten Pasaman berupaya untuk mewujukan ketahanan pangan di daerah ini dengan melaksanakan berbagai upaya salah satunya dengan melaksanakan Rapat Kordinasi Ketahanan pangan oleh instansi dan unsur terkait.
Atos Pratama berharap, setiap OPD di lingkungan Ketahanan Pangan dapat melaksanakan tugasnya dengan baik dan serius , karena setiap perumusan dan kebijakan dewan tersebut akan sangat berpengaruh terhadap kesediaan pangan yang cukup khususnya di kabupaten Pasaman,
Selain itu dengan kesediaan Pangan yang cukup akan dapat memenuhi Gizi, Protein masyarakat , selain itu pola konsumsi masyarakat harus telah mengarah pada makanan yang beragam bergizi dan seimbang ( B2 SA ),
Beliau juga mengatakan bahwa kabupaten Pasaman saat ini masih bisa memenuhi kebutuhan pangan utama yaitu Beras dari dalam daerah sendiri, hal ini adalah salah satu upaya pemerintah daerah untuk meningkatkan ketahanan Pangan di daerah ini hal tersebut sangat sesuai dengan Visi Pemerintah Pasaman yakni terciptanya Masyarakat yang Sejahtera, Agamis dan Berbudaya.
Turut hadir pada kegiatan tersebut. Kabid Distribusi dan Cadangan Pangan Dinas Pangan Propinsi Sumatera Barat Ir.Mikdad Hurya, Kepala OPD terkait.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Pasaman Ir. Syafrialis dalam laporannya mengatakan, Tujuan di laksanakanya kegiatan tersebut adalah guna merumuskan kebijakan dalam rangka mewujudkan ketahanan Pangan kabupaten Pasaman dengan memperhatikan kebijakan yang ditetapkan oleh Dewan Ketahanan Pangan Nasional dan Dewan Ketahanan Propinsi, selain itu kegiatan tersebut juga untuk merumuskan kebijakan dalam rangka mendorong keikutsertaan masyarakat dalam penyelenggaraan ketahanan pangan sekaligus untuk melaksanakan evaluasi dan pengendalian perwujudan ketahanan Pangan di Pasaman.
Sementara untuk tugas dari Dewan Pangan Kabupaten tersebut meliputi Penyediaan Pangan, Distribusi Pangan ,cadangan Pangan ,Penganekaragaman Pangan ,Pencegahan dan penanggulangan masalah pangan dan gizi tambahnya,
Untuk narasumber dalam kegiatan tersebut terdiri dari Dinas Ketahanan Pangan Sumatera Barat , Pimpinan Bank Nagari Lubuksikaping dan Pimpinan Bank BRI cabang Lubuksikaping, serta di ikuti oleh Anggota Ketahanan Pangan sebanyak 25 orang , kelompok Ahli 4 orang , Kelompok kerja Ahli 23 orang dan staf Dinas Pangan kabupaten Pasaman sebanyak 30 orang tambah Syafrialis.
Selain itu ia juga menyebutkan,
Rakor tersebut lebih mengarah pada Gerakan Peningkatan Akses Permodalan / Keuangan Mikro untuk mendukung Pengembangan ketahanan Pangan di kabupaten Pasaman.
Sementara itu Wakil Bupati Pasaman H. Atos Pratama yang membuka secara resmi Rakor Dewan Ketahanan Pangan tersebut dalam sambutanya mengatakan, pemenuhan kebutuhan Pangan adalah salah satu hak Azazi manusia yang harus di penuhi, untuk itu sudah menjadi kewajiban Pemerintah untuk memenuhi kebutuhan pangan pada setiap warganya, terkait dengan hal tersebut Pemerintah kabupaten Pasaman berupaya untuk mewujukan ketahanan pangan di daerah ini dengan melaksanakan berbagai upaya salah satunya dengan melaksanakan Rapat Kordinasi Ketahanan pangan oleh instansi dan unsur terkait.
Atos Pratama berharap, setiap OPD di lingkungan Ketahanan Pangan dapat melaksanakan tugasnya dengan baik dan serius , karena setiap perumusan dan kebijakan dewan tersebut akan sangat berpengaruh terhadap kesediaan pangan yang cukup khususnya di kabupaten Pasaman,
Selain itu dengan kesediaan Pangan yang cukup akan dapat memenuhi Gizi, Protein masyarakat , selain itu pola konsumsi masyarakat harus telah mengarah pada makanan yang beragam bergizi dan seimbang ( B2 SA ),
Beliau juga mengatakan bahwa kabupaten Pasaman saat ini masih bisa memenuhi kebutuhan pangan utama yaitu Beras dari dalam daerah sendiri, hal ini adalah salah satu upaya pemerintah daerah untuk meningkatkan ketahanan Pangan di daerah ini hal tersebut sangat sesuai dengan Visi Pemerintah Pasaman yakni terciptanya Masyarakat yang Sejahtera, Agamis dan Berbudaya.
#Ryan #(wel).