Painan (RangkiangNagari) - Terhitung sejak 23 April 2020, sistem layanan Pendaftaran Nikah di Kantor Urusan Agama (KUA) IV Jurai, Pesisir Selatan dilakukan secara online. Hal itu sesuai Instruksi Menteri Agama RI yang sampaikan melalui Surat Edaran Dirjen Bimas Islam Kementerian terkait, tentang tata cara pelayanan saat wabah Covid-19.
"Ya, Kita telah mengunakan sistem online dalam layanan pendaftaran Nikah bagi calon pengantin sejak 23 April 2020. Alhamdulillah proses berjalan dengan baik," sebut Betriadi, S.H.I Kepala Kua IV Jurai.
Ketika ditemui wartawan media ini Rabu (29/04). Ka Kua IV Jurai Betriadi mengatakan, sejak dibuka sistem layanan online dalam pendaftaran nikah sudah hampir 20 pasang catin yang mendaftar di KUA setempat.
"Kita telah menerima hampir 20 pasang catin sejak dibuka Layanan online," terangnya.
Sistem pelayanan pendaftaran online yang dilakukan sebut Kua Betriadi dalam upaya memutus mata rantai kemungkinan terjangkitnya virus Covid-19 di wilayah ini.
Dijelaskanya, ada beberapa ketentuan yang harus dilakukan bagi catin yang akan melangsungkan pernikahan di Kua IV Jurai. Pertama untuk pendaftaran dilakukan secara online dari rumah masing-masing. Proses pernikahan harus dilakukan di kantor Kua setempat tidak dapat diselenggarakan di luar Kua.
Selanjutnya, kehadiran saat pernikahan dibatasi hanya boleh 6 (enam) orang yang terdiri dari catin wali nikah dan saksi. Tujuh hari sebelum pelaksanaan pernikahan berkas persyaratan di antar ke Kua.
"Kita harapkan semua aturan di Kua, selama pandemi virus corona ini dapat di terima dan dilaksanakan dengan baik oleh setiap masyarakat yang akan berurusan," ujarnya lagi.
Kini informasi tentang pendaftaran nikah secara online sudah menyebar di 20 nagari yang ada di kecamatan IV Jurai. Delapan orang Penyuluh Agama Islam yang ada di Kua setempat, telah berpartisipasi untuk menyampaikan informasi tersebut ke semua nagari
"Alhamdulillah kawan-kawan penyuluh telah berpartisipasi untuk menyampaikan informasi ke nagari. Kita berharap sistem online dapat diterapkan dengan baik ke depan, agar mata rantai kemungkinan terjangkitnya virus corona dapat dibatasi," tutup Betriadi.
#Ryan #(Dodi)