Padang (Rangkiangnagari) - Alumni Fakultas Peternakan ( Faterna) Unand Padang akan menyelenggarakan Musyawarah Besar ( Mubes) pada 6 Oktober 2024 mendatang di gedung Convention Hall (CH) Unand Padang.
Hal itu disampaikan Ketua pelaksana Mubes Dr. Riesi Sriagtula kepada media ini di Limau Manis, Selasa siang.
Mubes Alumni Faterna digelar sekali empat tahun, sesuai dengan periodesasi kepengurusan. Sebelumnya Mubes dilaksanakan pada 2020. Saat itu terpilih ketua umum Suharman Nurman dan kepengurusan DPP Alumni Faterna 2020-2024.
Menurut Riesi Sriagtula dan Ketua Pengarah Mubes Dr Basril Basyar agenda penting Mubes akan memilih ketua umum yang baru, melanjutkan tugas-tugas Ketua Umum sekarang Suharman Nurman.
Selain itu dibahas juga program kerja, AD, ART dan rekomendasi sesuai tuntutan zaman. Di awal Mubes peserta akan mendengarkan laporan pertanggungjawaban pengurus 2020-2024.
Mubes akan dibuka Gubernur Sumbar yang saat ini Plh. Dr Audy Joinaldi MSc, MM. Sekitar 200 sampai 300 orang alumni akan hadir mewakili angkatan masing-masing.
Fakultas Peternakan Unand berdiri pada 1 September 1963 berdasarkan Ketetapan Menteri Perguruan Tinggi dan Ilmu Pengetahuan waktu itu. Saat ini fakultas yang sudah pindah dari kampus Aur Tawar menuju Bukit Karamuntiang di Limau Manis. Faterna sudah menghasilkan 9000 orang lebih alumni sarjana strata 1.(S.1). Fakultas Peternakan saat ini sudah membuka program S.2 dan S.3.
Alumni Fakultas Peternakan sudah mengabdi di berbagai bidang dan lembaga instansi serta swasta. Bahkan juga mengambil jalan pengabdian di bidang politik dan pers. Di perbankan mereka juga ada. Saat ini salah seorang pentolan faterna dipercaya sebagai Wakil Menteri Investasi di kabinet pemerintahan Jokowi, Ir Yuliot Tanjung.
Mantan Bupati Tanah Datar Ir. Shadiq Pasadigue,SH juga alumni yang dilantik sebagai anggota DPR RI. Ada lagi Iradatillah wakil Bupati Sijunjung.
Mubes Alumni Faterna tahun ini mengambil Tema, Melalui Mubes Kita Kuatkan Kepemimpinan Organisasi dan Kerjasama Alumni, Almamater dan Stakeholdes untuk Kemajuan Bangsa.*