Solsel (Rangkiangnagari) - Sosialisasi Kelompok Adat di adakan di Nagari Sako Utara Pasir Talang Kecamatan Sungai Pagu Kabupaten Solok Selatan. Senin (28/10).
Kegiatan ini di hadiri ," Pj wali nagari beserta staf, Ketua Bamus dan Anggota, Ketua KAN Pasir Talang, Nara sumber dari LKAAM Solok Selatan Sudirman Dt Pagaruyuang, Serta Angku angku ninik mamak serta bundo bundo kanduang. Waliwali jorong di lingkungan Nagari Sako Utara.
Pj wali Nagari Sako utara Masri Susanti yang di wakili sekna Yulian dalam penyampaianya, singkat kata terima kasih kepada bapak ibuk yang telah hadir di sini dengan harapan nanti kita semua bisa menanyakan langsung tentang Adat kepada bapak nara sumber kita ini, bagaimana yang sebenarnya Tatanan Adat kini ini.
Begitu juga dari Ketua Bamus Sako Utara Henra Riko Dt Rajo Biaro ," di tahun 2023 belum ada Nagari melakukan Sosialisasi kelompok adat ini, baru kali ini pada tahun ini di adakan, tujuanya yaitu tentang kehidupan kita sehari hari ini kajianya tentang hidup ber Adat, jadi kedepanya kita mintaklagi ke nagari agar nagari nanti bisa mempasilitasi kegiatan ini kedepannya, karena kita semua anak kemanak mungkin selama ini tidak mengenal Adat atau tidak peduli sama tatanan Adat kita.
Sudirman Dt Pagaruyuang sebagai nara sumber Menyampaikan," Maminteh Sabalun Hanyuik Ma awek Malantan Sabalun Taban.
Alam Suranbi Sungai Pagu di pimpin oleh Ampek Rajo Sadaulat, sesuai dengan Adat salingkah nagari Tatanan Adatdi Alam Surambi Sungai Pagu di sebut dengan Bano KA Ampek Suku.
Adat terbagi dua
1. Adat nan sabatang panjang
2. Adat Salingkah Nagari
Untuk melaksanakan tatanan tersebut orang minang harus tau dan wajib memahami tatanan adat yaitu sumbang nan 12.
Pengertian sumbang nan12 adalah prilaku yang sumbang atautercela, namun belum bisa di kategorikan pada perbuatan salah, seperti :
Dengan memakai sumbang 12 di atas, maka akan tercerminlah pola prilaku orang minang. Sumbang 12 ini wajib di pahami dan di wariskan ke pada anak kemenakan dan generasi selanjutnya, ungkap Sudirman Dt pagaruyuang selaku sekretaris LKAAM Kabupaten Solok selatan.
Dikesempatan yang sama Ketua KAN Pasir Talang EDIWARMAN Dt. Sutan Kayo juga menyampaikan ," karnaini pemberdayaan jadi betul betul kita program kan kedepanya kelompok Adat ini, melalui wali nagari
Sekarang nilai adat kita sudah banyak hilang. Sedangkan Adat ini Sudah ada mulai dari rahim. Sekarang lingkungan kita tidak mendidik lagi, Dulu mulai dari makan dididik, dulu adat basandi sarak sarak basandi Kitabullah itu saya jalan sekarang sudah banyak yang hilang
KAN Pasir talang berharap di tahun tahun kedepannya Hendaknya ada pemberdayaan Ninik mamak melalui Nagari Nagari yang ada di Solok selatan ini, dan semoga Nagari menganggarkan kegiatan seperti ini, Supaya adat kita tidak hilang. Tutupnya.
Acara ini dihadiri oleh utusan ninik mamak, bundo kanduang, imam katik, cadiak pandai, dubalang serta jorong se-Nagari Sako Utara Pasia Talang. (DT)