Bukittinggi (Rangkiangnagari) - Melalui Sosialisasi Visi dan Misi Pasangan Calon (Paslon) Walikota Bukittinggi, Erman Safar - Heldo Aura, Persatuan Warga Tanah Datar (Perwatar) Kota Bukittinggi mengungkapkan rasa haru dan keyakinan untuk mendukung Paslon Erman-Heldo.
Dukungan itu, setelah ratusan warga Bukittinggi, asal Kabupaten Tanah Datar, yang tergabung dalam Perwatar, mendengarkan orasi politik yang disampaikan oleh pasangan calon tersebut, pada sosialisasi visi dan misi yang digelar di Sawah Paduan, Kelurahan Pakan Kurai, Kecamatan Guguk Panjang, Bukittinggi, Rabu malam (13/11/24).
Dalam sosialisasi itu, Erman Safar, mengungkapkan bahwa kebijakan dan keinginan kepala daerah sangat berpengaruh terhadap kehidupan sehari-hari warga.
"Selama ini kita merasakan, yang miskin tetaplah miskin, yang menganggur biar saja menganggur. Pembangunan yang ada memang bagus, tapi tidak cukup memberi dampak pada ekonomi rakyat dan kesejahteraan mereka," kata Erman Safar
Disebutkan, bahwa agenda pembangunan harus bersinergi dengan kebutuhan masyarakat, dan memberikan dampak nyata, terutama bagi mereka yang membutuhkan.
"Rakyat Kota Bukittinggi, menginginkan pemerintah yang adil dan memperhatikan kebutuhan dasar kami. Jika kami sakit, kami ingin pelayanan kesehatan yang setara dengan yang kaya. Jika kami lapar, pastikan kami bisa memenuhi kebutuhan pokok," ujar Erman Safar.
Dalam kesempatan tersebut, Erman Safar, juga menyampaikan pesan Presiden Prabowo Subianto, tentang pentingnya keadilan dan kemakmuran bagi seluruh lapisan masyarakat.
"Negara harus hadir untuk semua masyarakat, memastikan semua warga mendapatkan hak yang sama dalam hal kesehatan, pendidikan, dan kesejahteraan," sebutnya.
Erman Safar, juga mengumumkan program penting bagi Kota Bukittinggi, yakni pemberian makan bergizi gratis bagi 29.000 siswa/i mulai tingkat PAUD hingga SMA, yang akan dimulai pada 5 Januari 2025. "Makan bergizi harus menjadi hak setiap anak, dan kami berkomitmen untuk memastikan hal ini terlaksana," ujar Erman.
Disebutkan, dua dapur umum sedang dibangun di Kota Bukittinggi, dengan dana sekitar Rp600 juta per hari, yang dikelola oleh Kodim 0304/Agam, sebagai bagian dari pembangunan inklusif yang melibatkan seluruh lapisan masyarakat.
Erman juga menyoroti pentingnya pemerataan dalam sektor pendidikan dan kesehatan di Kota Bukittinggi. "Pendidikan dan biaya kesehatan sudah kami samakan untuk semua warga, baik kaya maupun miskin," jelasnya. Untuk itu, iuran BPJS Kesehatan bagi masyarakat telah ditanggung oleh pemerintah kota.
Erman Safar, mengajak seluruh warga Bukittinggi, untuk bersama-sama berjuang demi kesejahteraan yang adil. "Kami ingin membawa perubahan nyata, untuk hidup yang lebih layak bagi seluruh warga Bukittinggi," sebut Erman Safar. (*)