Bukittinggi (Rangkiangnagari) - Sejak lama, warga Kelurahan Pintu Kabun, terutama warga Panorama Baru, kesulitan dalam mendapatkan air bersih.
Namun, masalah air bersih ini, untuk Kota Bukittinggi, pada periode kedua Calon Walikota (Cawako) Bukittinggi, Erman Safar, akan merealisasikan 100 persen air bersih dari PDAM.
Janji untuk merealisasikan air bersih itu, dikemukakan Erman Safar, pada sosialisasi visi misi di jalan Pabidikan, Kelurahan Pintu Kabun, Kecamatan Mandiangin Koto Selayan (MKS) Bukittinggi, Selasa (12/11/24).
Sosialisasi Visi Misi Cawako Bukittinggi, nomor urut 3, Erman Safar - Heldo Aura, yang dihadiri ratusan warga itu, disambut riang gembira.
"Kedekatan kita dengan Pak Prabowo Subianto, patut disyukuri masyarakat Kota Bukittinggi. Karena, dengan kedekatan itu bisa membawa manfaat sebesar- besarnya bagi kesejahteraan masyarakat Kota Bukittinggi. Termasuk untuk masalah air bersih, Beasiswa, BPJS dan bantuan-bantuan lainnya, "kata Erman Safar.
Sekaitan dengan program presiden, Kelurahan Pintu Kabun, banyak juga masyarakat kita yang bertani. Maka, untuk program pertanian, Pak Prabowo, ingin menjadikan Indonesia program ketahanan Pangan.
Dikatakan, awal tahun, mulai ada pendistribusian pupuk, alat-alat pertanian, banyak lagi bibit untuk para petani di Indonesia, termaduk Kota Bukittinggi. "Kami pastikan, seluruh program pemerintah pusat tersebut, kita akan mendapatkan porsi lebih banyak dari sebelumnya "sebut Erman Safar.Permasalahan di sini, katanya, anak-anak muda kita banyak yang butuh pekerjaan. Namun, sebelum bekerja, kita siapkan dulu (Sumber Daya Manusia (SDM).
Untuk itu, Pemerintah Kota Bukittinggi akan bekerjasama dengan pemerintah daerah lain, guna mendistribusikan tenagakerja dari Bukittinggi, untuk kebutuhan mereka di daerah masing masing.
"Semoga dengan cara ini, bisa menyerap pengangguran yang ada di Kota Bukittinggi. Bisa menyerap anak-anak kita yang lulus SMK/SMA atau Sarjana, D3, sehingga bisa mengurangi pengangguran di Kota Bukittinggi. Ini akan kita upayakan pada periode ke depan,"kata Erman Safar. (rul)