PADANG (RangkiangNagari) - Laga seru kembali bakal tersaji kala Semen Padang FC menjamu Persija di Stadion H. Agus Salim, Padang Jumat (6/12) malam ini. Ya, duel Kabau Sirah versus Macan Kemayoran pada Pekan 13 Liga 1 bisa diberi tajuk Duel Penuh Sejarah Persaiangan.
Kubu tuan rumah, sedang berupaya keras memperbaiki posisi di klasemen. Artinya, hanya dengan kemenangan pasukan Eduardo Almeida bisa keluar dari zona merah untuk sementara. Sedangkan bagi tim tamu yang dibesut Carlos Gonzalez Pena itu tengah berambisi mempertahankan posisinya di papan atas.
Pasukan Caoch Edu -Eduardo Almeida- mengandalkan permainan kolektif dan agresivitas bila bermain di kandang. Harapan itu dalam laga pada malam ini menjadi kenyataan.
Juru latih Kabau Sirah, Eduardo Almeida dalam keterangan resmi, Kamis (5/12) petang mengaku persiapan menghadapi Persija yang dilatih Carlos Pena itu selama 2 hari pasca bertandang ke markas PSIS Semarang pekan lalu.
"Kami melakukan persiapan 2 hari. Target kami mendapatkan poin dan tentunya kemenangan di rumah ini," ujarnya kepada jurnalis termasuk Singgalang.
Dukungan yang sama juga diungkapkan Rosad Setiawan yang mendampingi Coach Edu dalam keterangan resmi tersebut.
"Kita ingin keluar dari zona merah. Kalau ingin seperti itu tentu dapatkan 3 poin besok itu," papar Il-capitano Kabau Sirah tersebut.
Sedangkan dari kubu tamu melalui head coach, Carlos Pena juga menyatakan persiapan atau recovery pemainnya cukup pendek. "Persiapan kami cukup pendek sehingga recovery juga singkat. Sungguh pun begitu kami ke Padang ini berambisi membawa 3 poin," papar pelatih asal Spanyol itu.
Namun diakui oleh mantan pemain Getafe musim 2017 itu dirinya bersama tim tetap respek ke semua pemain.
Persija dalam lawatan ke Padang ini memboyong 23 amunisi terbaiknya.
Hanif Sjahbandi yang mendampingi Coach Carlos Pena dalam keterangan resmi itu menyatakan dirinya bersama-sama rekannya fokus memenangkan pertandingan. "Saya bersama rekan-rekan fokus memenangkan laga lawan Semen Padang FC besok," ucap Hanif Sjahbandi optimistis.
Kalau sudah begini maka laga Kabau Sirah versus Macan Kemayoran akankah menjadi kemenangan kedua sang tuan rumah. Atau menjadi kekalahan kesembilan kalinya.
Menarik menunggu pertemuan Kabau Sirah dengan Macan Kemayoran yang sudah sejak 2010 lalu sudah terjadi 12 kali pertemuan itu.
Rekor menang memang menjadi milik Macan Kemayoran yakni 6 dan Kabau Sirah hanya bisa memenangkan 2 kali dan sisanya yakni 6 kali berakhir podo alias imbang.
Hanya saja, duel kedua kubu selama ini memang seru.
#Rn