PADANG ARO (RangkiangNagari) - Sejumlah petugas pengawas pemilu di Solok Selatan, yang sakit selama bertugas kemarin, akan menerima bantuan pengobatan.
Menurut koordinator kesekretariatan Bawaslu Solok Selatan, Admi Munandar, hal itu sudah dilaporkannya ke Bawaslu Provinsi.
“Jumlahnya sebanyak lima orang,” kata Admi kepada Singgalang, Senin (29/4) di ruang kerjanya. Kepada lima orang itu direncanakan untuk diberikan bantuan biaya pengobatan. “Kita tengah mengupayakan santunan atau bantuan biaya pengobatan untuk mereka,” katanya.
Disebutkan Admi, mereka yang sakit itu terdiri dari dua orang staf kesekretariatan Bawaslu Kabupaten Solsel, satu orang anggota pengawas pemilu kecamatan dan dua orang pengawas TPS. Kelimanya mengalami sakit, akibat kelelahan dalam melaksanakan tugas pengawasan selama hari pemungutan suara dan penghitungan suara. “Selama tahapan itu, memang seluruh jajajaran Bawaslu bekerja sampai larut malam. Mengikuti alur tahapan yang ada.
Menurut koordinator kesekretariatan Bawaslu Solok Selatan, Admi Munandar, hal itu sudah dilaporkannya ke Bawaslu Provinsi.
“Jumlahnya sebanyak lima orang,” kata Admi kepada Singgalang, Senin (29/4) di ruang kerjanya. Kepada lima orang itu direncanakan untuk diberikan bantuan biaya pengobatan. “Kita tengah mengupayakan santunan atau bantuan biaya pengobatan untuk mereka,” katanya.
Disebutkan Admi, mereka yang sakit itu terdiri dari dua orang staf kesekretariatan Bawaslu Kabupaten Solsel, satu orang anggota pengawas pemilu kecamatan dan dua orang pengawas TPS. Kelimanya mengalami sakit, akibat kelelahan dalam melaksanakan tugas pengawasan selama hari pemungutan suara dan penghitungan suara. “Selama tahapan itu, memang seluruh jajajaran Bawaslu bekerja sampai larut malam. Mengikuti alur tahapan yang ada.
#Ryan