PADANG (RangkiangNagari) – Universitas Negeri Padang (UNP) meraih Rapor Terbaik I dari Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) Republik Indonesia. Prestasi itu diraih karena kesuksesan dalam pelaporan Pelaksanaan Program, Kegiatan dan Anggaran Tahun Anggaran 2018.
Apresiasi diserahkan dalam acara Penyampaian Hasil Pemantauan dan Evaluasi dan Rapor Kinerja Unit Kerja Kemenristekdikti Triwulan 1 2019 yang diselenggarakan Sekretaris Jenderal Kemenristekdikti RI di auditorium lantai 2 Gedung D, Jalan Jenderal Sudirman, Pintu I- Jakarta, Selasa (23/4) sore. Anugerah untuk UNP diterima Wakil Rektor 2 UNP, Syahril PhD., yang mewakili Rektor UNP, Prof. Ganefri, PhD.
Pada acara yang dihadiri Menteri Ristekdikti, Muhammad Nasir dan pimpinan PTN Berbadan Hukum (BH), PTN BLU dan Satker, serta 14 Koordinator Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LL Dikti) tersebut, selain UNP, Sekjen Kemenristekdikti RI, Ainun Na’im juga mencatatkan Universitas Negeri Semarang dan Universitas Negeri Yogyakarta masing-masingnya juga mendapat penghargaan sebagai Rapor Terbaik 2 dan 3. “Saya selaku Rektor UNP berterimakasih kepada pimpinan fakultas selingkungan UNP, lembaga dan jajaran biro BPAKHM, BAK dan BUK atas intensitasnya membuat laporan kepada Kemenristekdikti. Atas kerja keras itu, Kemenristekdikti mengapresiasi UNP sebagai Terbaik 1 dan penghargaan ini hendaknya memicu civitas akademika dan Tendik UNP berbuat yang lebih baik lagi,” kata Rektor UNP, Prof Ganefri.
Sebelum meraih Rapor Terbaik 1 kategori PTN BLU dalam pelaksanaan Program, Kegiatan dan Anggaran Tahun 2018, UNP yang tahun 2016 meraih rangking 88 dan sekarang bertengger pada rangking 26 dari 4400 PTN/PTS, Akreditasi institusi yang sebelumnya B sekarang sudah Akreditasi Unggul (A).
Bahkan, berkat tangan dingin Prof Ganefri, tahun 2019 ini UNP berhasil mendapat dana Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat (DRPM) yang tertinggi nilainya dari Kemenristekdikti dari 12 PTN BLU.
Ditanya mengenai implementasi visi dan misi UNP, yakni menjadi salah satu universitas unggul di Asia Tenggara tahun 2020, Prof Ganefri meyakini dalam waktu tak lama lagi hal itu akan segera terwujud. “Asal akreditasi kelas internasional sudah terakreditasi di AUN-QA, UNP bisa selevel dengan UI, UGM, ITB dan UNAIR,” ujar Ganefri.
Selain fokus dalam mencapai berbagai indikator kinerja, dalam rencana aksi sasaran strategis, Ganefri memiliki perhatian yang tinggi terhadap peningkatan jumlah mahasiswa berwirausaha. Ganefri sengaja membuat Program Mahasiswa Wirausaha UNP 2019 yang lebih akomodatif. “Saya tak ingin Unit Pelaksana Teknis Pengembangan Karir dan Kewirausahaan berjalan apa adanya, mesti ada terobosan,” tegasnya.
Kemampuan Ganefri sebagai pimpinan Perguruan Tinggi Negeri memang bukan baru setahun dua tahun, pria yang juga pegiat olahraga tenis lapangan itu sudah menjadi pimpinan Fakultas Teknik (FT) UNP selama dua periode. Dia bahkan juga pernah menjadi Kepala Koordinator Kopertis Wilayah X. Demikian rilis humas UNP.
Apresiasi diserahkan dalam acara Penyampaian Hasil Pemantauan dan Evaluasi dan Rapor Kinerja Unit Kerja Kemenristekdikti Triwulan 1 2019 yang diselenggarakan Sekretaris Jenderal Kemenristekdikti RI di auditorium lantai 2 Gedung D, Jalan Jenderal Sudirman, Pintu I- Jakarta, Selasa (23/4) sore. Anugerah untuk UNP diterima Wakil Rektor 2 UNP, Syahril PhD., yang mewakili Rektor UNP, Prof. Ganefri, PhD.
Pada acara yang dihadiri Menteri Ristekdikti, Muhammad Nasir dan pimpinan PTN Berbadan Hukum (BH), PTN BLU dan Satker, serta 14 Koordinator Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LL Dikti) tersebut, selain UNP, Sekjen Kemenristekdikti RI, Ainun Na’im juga mencatatkan Universitas Negeri Semarang dan Universitas Negeri Yogyakarta masing-masingnya juga mendapat penghargaan sebagai Rapor Terbaik 2 dan 3. “Saya selaku Rektor UNP berterimakasih kepada pimpinan fakultas selingkungan UNP, lembaga dan jajaran biro BPAKHM, BAK dan BUK atas intensitasnya membuat laporan kepada Kemenristekdikti. Atas kerja keras itu, Kemenristekdikti mengapresiasi UNP sebagai Terbaik 1 dan penghargaan ini hendaknya memicu civitas akademika dan Tendik UNP berbuat yang lebih baik lagi,” kata Rektor UNP, Prof Ganefri.
Sebelum meraih Rapor Terbaik 1 kategori PTN BLU dalam pelaksanaan Program, Kegiatan dan Anggaran Tahun 2018, UNP yang tahun 2016 meraih rangking 88 dan sekarang bertengger pada rangking 26 dari 4400 PTN/PTS, Akreditasi institusi yang sebelumnya B sekarang sudah Akreditasi Unggul (A).
Bahkan, berkat tangan dingin Prof Ganefri, tahun 2019 ini UNP berhasil mendapat dana Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat (DRPM) yang tertinggi nilainya dari Kemenristekdikti dari 12 PTN BLU.
Ditanya mengenai implementasi visi dan misi UNP, yakni menjadi salah satu universitas unggul di Asia Tenggara tahun 2020, Prof Ganefri meyakini dalam waktu tak lama lagi hal itu akan segera terwujud. “Asal akreditasi kelas internasional sudah terakreditasi di AUN-QA, UNP bisa selevel dengan UI, UGM, ITB dan UNAIR,” ujar Ganefri.
Selain fokus dalam mencapai berbagai indikator kinerja, dalam rencana aksi sasaran strategis, Ganefri memiliki perhatian yang tinggi terhadap peningkatan jumlah mahasiswa berwirausaha. Ganefri sengaja membuat Program Mahasiswa Wirausaha UNP 2019 yang lebih akomodatif. “Saya tak ingin Unit Pelaksana Teknis Pengembangan Karir dan Kewirausahaan berjalan apa adanya, mesti ada terobosan,” tegasnya.
Kemampuan Ganefri sebagai pimpinan Perguruan Tinggi Negeri memang bukan baru setahun dua tahun, pria yang juga pegiat olahraga tenis lapangan itu sudah menjadi pimpinan Fakultas Teknik (FT) UNP selama dua periode. Dia bahkan juga pernah menjadi Kepala Koordinator Kopertis Wilayah X. Demikian rilis humas UNP.
#Ryan