PAYAKUMBUH (RangkiangNagari) - Dinas Koperasi Perindustrian dan Dagang (Koperindag) Kota Payakumbuh berkerja sama dengan Dekranasda kota Payakumbuh mengadakan kunjungan ke Industri Kecil Menengah (IKM) di Lareh Sago Halaban, Rabu (29/1).
Pada kesempatan kali ini dilakukan kunjungan ke 3 tempat yaitu nagari Tanjuang Gadang, Jorong ateh dan Jorong Koto Nagari Ampalu Lareh Sago Halaban. Ikut serta dalam kunjungan tersebut IKM Tenun Balai Panjang yang di ketuai oleh Pendi.
Tujuan dari kunjungan ini yaitu selain untuk sharing ilmu antara pengrajin,Ini juga sebagai bentuk motivasi kepada pengrajin. Kunjungan yang dilakukan juga tidak menutup kemungkinan peluang untuk kerjasama kedepannya. Mulai dari bertukar pikiran tentang bahan baku, motif dan peluang pasar.
IKM yang dikunjungi di Nagari Lareh Sago Halaban yaitu pengrajin songket dan rajut Netti Herawati, Pengrajin songket Evi Novita, dan pengrajin songket Yensi. Ketiga pengrajin songket ini merupakan pengrajin yang sudah bertahun-tahun menggeluti dunia IKM.
Dalam kunjungan ini, IKM Tenun Balai panjang bersama dengan IKM songket Nagari Lareh Sago Halaban saling melakukan sharing dan bertukar pikiran tentang peningkatan kualitas tenun dan songket menjadi lebih baik untuk kedepannya.
Ketua Dekranasda Kota Payakumbuh Henny Riza Falepi mengatakan kegiatan kunjungan ke IKM akan rutin dilakukan. Memberikan motivasi dan dukungan baik dari Dekranasda maupun dari Pemerintah Daerah merupakan tujuan utama, Sehingga produk-produk lokal IKM yang ada di Kota Payakumbuh dan Kabupaten lima puluh kota bisa bersaing dan terkenal tidak hanya di Sumatera Barat melainkan di nasional bahkan sampai ke mancanegara.
Agar IKM berkembang pesat, Yang perlu diperhatikan adalah kualitas, Harga dan Promosi. Jika ingin IKM yang digeluti bisa maju dan berkembang pesat, berikan kualitas terbaik , Harga yang terjangkau, serta lakukan pemasaran dengan cara mengikuti pasar terbuka yaitu promosi dan bazar agar putaran barang cepat dan keuntungan meningkat,, tidak perlu harga begitu mahal, asal putaran barang cepat, ujar Henny, sebagaimana dilansir semangatnews.com.
Ditambahkannya, Motivasi untuk maju harus dimiliki pelaku usaha. Motivasi serta semangat ingin maju merupakan hal utama. Kalau tidak ada motivasi untuk maju akan sulit untuk membuat IKM bertahan lama dan berkembang. Percaya rezeki datang dari allah, Intinya berusaha dan lakukan yang terbaik, insyaallah kita akan sukses seperti apa yang kita inginkan, tungkas Henny.
Sementara itu Kabid Dinas Koperindag Kota Payakumbuh sekaligus merupakan pengurus pada Dekranasda kota Payakumbuh Faizal mengatakan walaupun kunjungan ke IKM kali ini tidak bisa dibantu dengan finansial, Minimal dengan suport dan berbagi pengalaman dapat menjadikan para pelaku IKM dapat saling belajar untuk menghadapi setiap permasalahan yang dihadapi dalam dunia IKM. Semoga pelaku usaha makin besar dan makin sukses untuk kedepannya.
Faizal menjelaskan yang paling penting adalah komitmen dengan usahanya sendiri. Jika melihat pelaku usaha tidak komit, maka kebanyakan wirausaha yg dilakukan tidak berkembang. Disisi lain, pelaku usaha harus berfikir promosi dan pemasaran itu adalah hal penting. Terkadang itulah yang diabaikan oleh pelaku usaha.
Di sekmen-sekmen tertentu, selera pasar harus diikuti. Tidak bisa monoton pada sebuah hasil karya agar memiliki daya jual. Untuk itu marilah secara bersama-sama saling membenahi apa saja yang dirasa perlu utk diperbaiki demi kamajuan usaha para pelaku IKM untuk kedepannya, tungkas Faizal.***
#Ryan #E2
Pada kesempatan kali ini dilakukan kunjungan ke 3 tempat yaitu nagari Tanjuang Gadang, Jorong ateh dan Jorong Koto Nagari Ampalu Lareh Sago Halaban. Ikut serta dalam kunjungan tersebut IKM Tenun Balai Panjang yang di ketuai oleh Pendi.
Tujuan dari kunjungan ini yaitu selain untuk sharing ilmu antara pengrajin,Ini juga sebagai bentuk motivasi kepada pengrajin. Kunjungan yang dilakukan juga tidak menutup kemungkinan peluang untuk kerjasama kedepannya. Mulai dari bertukar pikiran tentang bahan baku, motif dan peluang pasar.
IKM yang dikunjungi di Nagari Lareh Sago Halaban yaitu pengrajin songket dan rajut Netti Herawati, Pengrajin songket Evi Novita, dan pengrajin songket Yensi. Ketiga pengrajin songket ini merupakan pengrajin yang sudah bertahun-tahun menggeluti dunia IKM.
Dalam kunjungan ini, IKM Tenun Balai panjang bersama dengan IKM songket Nagari Lareh Sago Halaban saling melakukan sharing dan bertukar pikiran tentang peningkatan kualitas tenun dan songket menjadi lebih baik untuk kedepannya.
Ketua Dekranasda Kota Payakumbuh Henny Riza Falepi mengatakan kegiatan kunjungan ke IKM akan rutin dilakukan. Memberikan motivasi dan dukungan baik dari Dekranasda maupun dari Pemerintah Daerah merupakan tujuan utama, Sehingga produk-produk lokal IKM yang ada di Kota Payakumbuh dan Kabupaten lima puluh kota bisa bersaing dan terkenal tidak hanya di Sumatera Barat melainkan di nasional bahkan sampai ke mancanegara.
Agar IKM berkembang pesat, Yang perlu diperhatikan adalah kualitas, Harga dan Promosi. Jika ingin IKM yang digeluti bisa maju dan berkembang pesat, berikan kualitas terbaik , Harga yang terjangkau, serta lakukan pemasaran dengan cara mengikuti pasar terbuka yaitu promosi dan bazar agar putaran barang cepat dan keuntungan meningkat,, tidak perlu harga begitu mahal, asal putaran barang cepat, ujar Henny, sebagaimana dilansir semangatnews.com.
Ditambahkannya, Motivasi untuk maju harus dimiliki pelaku usaha. Motivasi serta semangat ingin maju merupakan hal utama. Kalau tidak ada motivasi untuk maju akan sulit untuk membuat IKM bertahan lama dan berkembang. Percaya rezeki datang dari allah, Intinya berusaha dan lakukan yang terbaik, insyaallah kita akan sukses seperti apa yang kita inginkan, tungkas Henny.
Sementara itu Kabid Dinas Koperindag Kota Payakumbuh sekaligus merupakan pengurus pada Dekranasda kota Payakumbuh Faizal mengatakan walaupun kunjungan ke IKM kali ini tidak bisa dibantu dengan finansial, Minimal dengan suport dan berbagi pengalaman dapat menjadikan para pelaku IKM dapat saling belajar untuk menghadapi setiap permasalahan yang dihadapi dalam dunia IKM. Semoga pelaku usaha makin besar dan makin sukses untuk kedepannya.
Faizal menjelaskan yang paling penting adalah komitmen dengan usahanya sendiri. Jika melihat pelaku usaha tidak komit, maka kebanyakan wirausaha yg dilakukan tidak berkembang. Disisi lain, pelaku usaha harus berfikir promosi dan pemasaran itu adalah hal penting. Terkadang itulah yang diabaikan oleh pelaku usaha.
Di sekmen-sekmen tertentu, selera pasar harus diikuti. Tidak bisa monoton pada sebuah hasil karya agar memiliki daya jual. Untuk itu marilah secara bersama-sama saling membenahi apa saja yang dirasa perlu utk diperbaiki demi kamajuan usaha para pelaku IKM untuk kedepannya, tungkas Faizal.***
#Ryan #E2