Kabupaten Solok (Rangkiangnagari) - Ditengah jeritan kami disaat Pandemi Covid-19 menghancurkan perekonomian yang ada, sesosok dewa kembali memunculkan wujudnya, harapan yang seakan akan hilang kini kembali menemui Asa untuk tegar.
Dia dewa bagi kami, dia selalu hadir disaat kami membutuhkan, itulah ungkapan yang dilontarkan oleh salah seorang kelompok masyarakat setelah menerima bantuan dari Ipda.Maihendri, Kamis 4 Juni 2020 di nagari Guguak Sarai Kabupaten Solok. Pada kesempatan itu Ipda Maihendri membagikan ratusan butir telur itik kepada masyarakat daerah setempat, dan bantuan itu merupakan bantuan susulan setelah pak polisi itu membagikan cabe merah dan sembako berupa beras, minyak mie instan dan lainnya. Ipda.Maihendri adalah salah satu personel Polres Solok kota, selain menjadi petugas kepolisian, sehari harinya ia juga menghabiskan waktunya sebagai seorang petani cabe dan berternak itik petelur.
Hidupnya yang begitu bersahaja juga dihiasi oleh jiwa sosialnya yang begitu tinggi, melatarbelakangi pada musim panen kali ini Maihendri membagikan seluruh hasil panennya kepada masyarakat yang membutuhkan.
" Hanya itu yang bisa kami berikan, semoga bisa mengurangi beban mereka " ungkap Maihendri disaat bersama SKM Rakyat Sumbar (Rangkiang Nagari.Com) di tempat usahanya.
Ipda.Maihendri yang hidup sederhana itu menyampaikan, jiwa sosial yang dimilikinya itu telah ada sejak dia kecil dan hal itu tidak luput dari didikan orang tuannya, dan diyakininya harta yang diberikannya itu tidak akan menjadikannya jatuh miskin.
Selain meringankan beban masyarakat disaat Pandemi Covid 19 mengancam, Maihendri juga menghabiskan waktunya untuk membina masyarakat golongan muda yang terjerumus dalam lingkaran hitam narkotika serta pernah menjadi masyarakat binaan dalam salah satu lembaga pemasrakatan setempat.
Selain memberikan motifasi, Maihendri mengajak para masyarakat muda untuk berusaha dan bekerja dibeberapa usaha sosial yang dikelolanya, dan dikatakannya kini mereka jelas lebih hidup sempurna walaupun sebagai penggembala bebek.
Dalam pengakuan salah seorang dari mereka kepada Rakyat Sumbar, dia sudah bisa merasakan kenyamanan hidup tanpa adanya ketergantuangan narkoba, dan selain itu ia sudah pendapatan penghasilan yang halal setelah bekerja dan dibina oleh Ipda Maihendri.
(Liza)