Dharmasraya (Rangkiangnagari) - Penggunaan Sentra Industri Kecil dan Menengah (IKM) sektor Logam di Kabupaten Dharmasraya yang berlokasi di Nagari Gunung Medan, diresmikan Menteri Perindustrian RI, Kamis (06/08/20). Peresmian dilakukan secara virtual yang kemudian dilanjutkan dengan penandatanganan prasasti oleh Bupati Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan.
Di hadapan Menteri, Bupati Sutan Riska menyampaikan terimakasih kepada Pemerintah Pusat, khususnya Kementerian Perindustrian, yang telah mengalokasikan dana selama dua tahun berturut-turut senilai Rp 48 Milyar lebih untuk membangun Sentra IKM Logam di Dharmasraya. Sentra IKM Logam ini bahkan merupakan satu-satunya untuk wilayah Sumatera.
Dikatakan bupati, letak Kabupaten Dharmasraya yang secara geografis berada di Jalur Lintas Tengah Sumatera, cukup strategis untuk pengembangan industri kecil menengah serta perdagangan, yang ditunjang dengan sarana transportasi darat yang lancar.
Di samping itu, Kabupaten Dharmasraya juga merupakan salah satu daerah yang memanfaatkan teknologi modernisasi di bidang pertanian, baik untuk pra panen, maupun pasca panen. Yang seiring penggunaannya, alat-alat dan mesin tersebut membutuhkan perawatan atau perbaikan. Begitupun dengan pabrik sawit dan karet yang ada di Dharmasraya.
"Selama ini, dalam hal perbaikan alat dan mesin tersebut, petani atau pabrik terkendala karena harus mendatangkan suku cadang dari luar. Maka dari itu, dengan berdirinya Sentra IKM Logam, kita harapkan dapat menjawab hal itu," ujar bupati.
Besar harapan bupati, keberadaan Sentra IKM Logam ini tidak hanya menjadi pusat reparasi dan produksi, namun juga menjadi pusat pengembangan desain dan teknologi alat dan mesin pertanian serta peralatan logam lainnya, yang dapat menyerap tenaga kerja di Kabupaten Dharmasraya. Terlebih, Sentra IKM Logam ini juga telah memiliki mesin lengkap dan memadai untuk melakukan pengerjaan tersebut. Pun untuk SDM, pemerintah melalui Kementerian Perindustrian juga telah mengirim 10 orang pelaku IKM Logam di Dharmasraya untuk mengikuti pelatihan dan magang ke Tegal, Jawa Tengah.
"Kepada seluruh elemen masyarakat, mari bersinergi. Ajak masyarakat untuk memanfaatkan keberadaan Sentra IKM Logam ini. Sehingga kita mampu menggerakkan kembali perekonomian pasca pandemi Covid-19," pungkas bupati.
Adapun, peresmian Sentra IKM Logam ini turut dihadiri Ketua DPRD, Forkopimda, Ketua TP PKK Kabupaten Dharmasraya, Kepala Perangkat Daerah, para Camat, Wali Nagari dan sejumlah tokoh masyarakat.
(rls/tm)