Pariaman (Rangkiangnagari) -Transparansi dan pelaporan Dana Desa di Kota Pariaman terus membaik. Apalagi, sejak tahun 2017 mulai digunakannya aplikasi Siskeudes (Sistem Keuangan Desa) dan merupakan yang terbaik di Indonesia. Namun, saat ini Siskeudes masih offline karena belum adanya server.
Mestinya tahun 2020 ini Siskeudes Kota Pariaman sudah bisa online dan dikendalikan dari Kantor BPM, namun terkendala pengadaan server untuk database. Meski pandemi Covid-19, tahun 2021 pengadaan server tersebut penting adanya untuk pengelolaan Dana Desa.
“Insya Allah tahun 2021 sudah ada server, sehingga Siskeudes dapat digunakan secara online untuk memantau penggunaan Dana Desa secara real time melalui aplikasi Siskeudes yang online,” kata Asisten I Pemko Pariaman Drs. Yaminu Rizal, M.Si, ketika menerima Tim Penilai Kompetensi dan Transparansi Dana Desa 2020, Senin (16/11).
Penggunaan Siskeudes di Kota Pariaman menjadi percontohan, tidak saja oleh nagari dan desa di Sumbar tetapi oleh banyak provinsi lain yang belajar penggunaan Siskeudes ke Kota Pariaman.
Menurut Yaminu Rizal, Dana Desa yang dikucurkan ke Kota Pariaman telah mampu mendorong desa melakukan inovasi terutama di bidang pariwisata, kuliner dan kerajinan. “Inovasi desa mampu menggenjot kegiatan ekonomi di desa yang berdampak pada kesejahteraan masyarakat,” kata Yaminu Rizal, yang didampingi Sekretaris Dinas PMD Afwandi dan Kabid Pemdes Marwan.
Dana Desa tahun 2020 di Kota Pariaman mencapai Rp44,2 miliar, yang digunakan sebagian besar untuk bantuan langsung tunai (BLT) dan penanggulangan serta penanganan Covid-19. Perinciannya Rp14,2 miliar digunakan untuk BLT Dana Desa dan Rp14,6 untuk Padat Karya Tunai Desa, serta Rp4,4 miliar untuk penanganan darurat Covid-19.
Tim Penilaian Kompetensi dan Transparansi Dana Desa 2020 turun ke Kota Pariaman, selain menilai kompetensi Kepala Daerah sebagai pembina Dana Desa, juga menilai Desa Kampung Kandang Kec. Pariaman Timur dalam transparansi pengelolaan Dana Desa.
Tim dipimpin Kadis Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Sumbar Drs. H. Syafrizal, MM. yang diwakili Kabid Pemerintahan Desa Drs. Azwar, MSi. Anggotanya adalah Drs. Rusdi Lubis, M.Si (pamong senior), Heranof Firdaus, S.Sos (Ketua PWI Sumbar), DR. Ir. Basril Basyar, MM (PWI), Gusfen Khairul (PWI), Eko Yance Edrie (PWI), Edi Jarot (PWI), Adrian Tuswandi, SH (Komisi Informasi), Feri Irawan, S.Ag (KPW) dan Efi Naros (PMD Sumbar). (Rel-**01).