BPBD Lakukan Penyemprotan Desinfektan di SDN 23-24 Padang

PADANG (RangkiangNagari) – Terkait terkonfirmasinya sejumlah siswa dan guru di SDN 23 dan 24 Ujung Gurun, Kecamatan Padang Barat, pihak Badan Penanggulangan Bencana (BPBD) Kota Padang melakukan penyemprotan Desinfektan di dua sekolah tersebut.

“Untuk mengantisipasi penyebaran virus Covid-19 ini, kita sudah menurunkan tim melakukan penyemprotan cairan desinfektan di kedua sekolah tersebut,” ungkap Juru Bicara Satgas Covid-19 Kota Padang yang juga Kalaksa BPBD Padang, Barlius, Rabu (2/2/2022).
Barlius menyebutkan ada sebanyak 16 orang guru dan siswa yang terindikasi positif Covid-19, diketahui setelah melakukan tes PCR.

“Untuk mengetahui apakah itu varian Omicron atau tidak, kita masih menunggu hasil penelitian dari Kementerian Kesehatan. Sampel sudah kita kirim ke Jakarta, sekarang kita masih menunggu,” jelasnya.
Menyikapi hal itu kata Barlius, sesuai dengan Perda Kota Padang Nomor 01 Tahun 2021 Tentang Adaptasi Kebiasaan Baru, jika ditemukan kasus Covid-19 di suatu lembaga/instansi pemerintahan dapat dilakukan penutupan aktivitas sementara.

“Untuk sementara waktu, aktivitas pembelajaran di SDN tersebut kita berhentikan selama lima hari ke depan sesuai masanya penularan Covid-19. Senin depan kita akan buka kembali,” sebutnya.

Lebih lanjut Barlius mengatakan, penemuan kasus Covid-19 di kedua sekolah tersebut tidak menghalangi proses pembelajaran di sekolah lain di Kota Padang, yang tetap berjalan sebagaimana mestinya.

“Yang kita tutup hanya dua sekolah saja, yang terindikasi terpapar Covid-19, sedangkan proses belajar mengajar di sekolah-sekolah lainnya di Kota Padang tetap berjalan seperti biasanya” kata dia. 


#Rn

Labels: , ,
[blogger]

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.