Padang (Rangkiangnagari) - Bersama Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) Sumbar, Anggota DPD RI asal Sumatera Barat Alirman Sori menggelar Sosialisasi Empat Pilar MPR RI di salah satu Hotel di Padang, Sabtu (09/04/2022).
Dalam kesempatan itu anggota DPD RI Alirman Sori didampingi akademisi sekaligus peneliti asal Universitas Andalas Hary Efendi Iskandar.
Alirman Sori didepan JMSI mengatakan demokrasi di Indonesia sedang mengalami kemerosotan. Apabila tidak dicegah, maka demokrasi akan hancur di Indonesia.
"Demokrasi sedang sakit. Amanah undang-undang tidak menganjurkan adanya masa jabatan presiden jadi tiga periode. Begitu pun sebaliknya, juga tidak mengatakan Pemilu untuk 2024 dipercepat," sebutnya.
“Saat ini di Parlemen koalisi Bapak Jokowi sekitaran 80 persen adalah koalisinya. Mudah saja kalau Bapak Jokowi inginkan tiga periode,” lanjutnya.
Sehungan dengan itu secara tegas Alirman menyebut menolak tegas wacana jabatan Presiden jika bertambah satu periode lagi. Walaupun secara politik, Presiden Jokowi bisa saja mewujudkan wacana itu.
Lebih lanjut dia mengatakan, walau UU ini bisa dirubah berdasarkan kesepakatan MPR RI, tapi itu adalah perbuatan keterlaluan untuk meloloskan presiden tiga periode.
"Saya selaku senator daerah tidak akan menghianati aspirasi rakyat, saya akan pertahankan dalam sidang yang sebentar lagi akan dilaksanakan,” kata Alirman.
Dia mengaku tak gentar untuk membawa aspirasi daerah menolak masa Presiden ditambah satu periode lagi. Meskipun, kata Alirman, jumlah DPD RI tidak sebanyak DPR RI di MPR RI. (Sil)