Limapuluh Kota (Rangkiangnagari) - Kabupaten Lima Puluh Kota selaku sentra perikanan darat di Sumatera Barat terus memacu peningkatan produksi ikan air tawar. Sebagai upaya peningkatan produksi perikanan, inovasi budidaya ikan tidak hanya di kolam, sungai, maupun bendungan tetapi juga diterapkan di lahan terpal maupun budidaya dalam ember. Teranyar, Dinas Perikanan menebar 6046 benih ikan lele beserta 6 buah kolam bundar, pakan ikan dan alat-alat perikanan kepada Pokdakan Cipta Kerja, Nagari Limbanang. Secara simbolis program fasilitasi benih ikan diberikan Bupati Lima Puluh Kota Safaruddin Dt Bandaro Rajo bersama anggota DPRD Limapuluh Kota Doni Ikhlas didampingi Kepala Dinas Perikanan Lima Puluh Kota Mohammad Siswanto pada Senin, (28/08/2023) berlokasi di kolam Pokdakan Cipta Kerja, Nagari Limbanang, Kecamatan Suliki.
"Sistem budidaya ikan menggunakan kolam terpal merupakan teknik budidaya yang tidak membutuhkan lahan yang besar dan bisa dijadikan usaha skala rumah tangga. Kami harapkan, upaya ini jadi salah satu mata pencarian alternatif dan dapat meningkatkan pendapatan masyarakat," tutur Bupati Safaruddin mengawali sambutannya.
Bupati menegaskan, Pemerintah daerah terus berupaya meningkatkan produksi perikanan di Limapuluh Kota. "Pemberian bantuan demplot percontohan budidaya ikan lele di kolam terpal mampu meningkatkan semangat pembudidaya untuk berusaha dan menjadi percontohan bagi kelompok perikanan lainnya," ucap Bupati Safaruddin.
Dalam rincian bantuan yang disalurkan, Kepala Dinas Perikanan Siswanto menjelaskan terdiri atas bantuan sarana budidaya ikan air tawar dan pelatihan. “Selain bantuan fisik, Dinas Perikanan sebelumnya telah menggelar pelatihan kepada Pokdakan agar mampu dan paham dalam mengoperasikan sitem kolam bundar ” jelasnya. Siswanto berharap pemberian bantuan tersebut dapat membawa keberkahan bagi pembudidaya ikan yang ada di Nagari Limbanang dalam menunjang visi misi Pemerintah Kabupaten Lima Puluh Kota di sektor Perikanan. (Rn)