Solsel (Rangkiangnagari) - Perhelatan akbar MTQ Ke 40 tingkat ProvinsiSumatera Barat di Solok Selatan sudah hampir berakhir, dankegiatan akbar lainya masih berjalan seperti Tabliq Akbar bersama Ustad Abdul Somat (UAS) langsung digelar, kendatipun penutupan MTQ akan digelar esok harinya.
Sebelum acaranTablig Akbar, rombongan penceramah yang sudah melang lang buana di seluruh Indonesia danMancanegara itu disambut oleh Bupati, Wakil Bupati, KetuaDPRD, Forkopimda, Sekda, OPD di Kawasan Seribu RumahGadang dan diarak keliling kawasan rumah adat terpopuleritu, Sabtu (16/12).
Setelah diperkenalkan objek wisata mendunia Seribu RumahGadamg dan Menara Songket itu, rombongan UAS langsungdiarak ke Ibu Kota Solok Selstan Padang Aro.
UAS tidak menyangka kawasan Seribu Rumah Gadang yang populer itu secantik dan seindah itu, ditambah dengan MenaraSongketnya yang menjulang tinggi," Jujur Saya hanyamendengar dan melihat dari media sosial saja, dengan matakepala Saya Sendiri memang kagum," ucap pria kelahiranMelayu Pakan Baru itu.
Kendati hujan sejak sore, namun antusiasme masyarakat taksurut untuk menunggu dan mengikuti Tabligh Akbar bersamaUstadz Abdul Somad atau akrab disapa UAS itu.
Terpantau ribuan orang memadati GOR Rimbo Tangah padaSabtu (16/12/2023). Tribun yang menghadap ke panggungutama, belum lagi lapangan, dan di bawah tenda-tenda yang disediakan, terlihat masyarakat 'menyemut' memadatinya.
Tabligh Akbar ini dilaksanakan dalam rangka peringatan HUT Kabupaten Solok Selatan ke-20 sekaligus menjadi rangkaianacara MTQ Nasional XL Tingkat Provinsi Sumatera Barat Tahun 2023 di Solok Selatan.
Bupati H. Khairunas, Wakil Bupati H. Yulian Efi, ketuaDPRD Zigo Rolanda bersama dengan jajaran PemerintahKabupaten Solok Selatan menyambut kedatangan UAS untukyang kedua kalinya ke kabupaten Sarantau Sasurambi ini.
"Selamat datang kepada Ustadz Abdul Somad, dalampadatnya jadwal masih menyempatkan diri hadir ke SolokSelatan, hadirnya ustad kondang ke Solok Selstan ini dalamrangka mensukseskan MTQ tingkat Provonsi Sumatera Barat ke 40 sekaligus menyambut HUT Kabupaten Solok Selatan yang ke 20.
Bupati Solok Selatan Khairunas dalam pidatonyo malam itusangat lantang dan menyampaikan manusia selayaknyamempersiapkan dua hal dalam kehidupan, yakni kehidupan di dunia dan di akhirat. Kedua hal ini tidak bisa dipisahkanseperti dua sisi mata uang yang saling melengkapi danmembutuhkan.
Untuk memenuhi kehidupan di dunia, manusia akan bekerjauntuk memenuhi kehidupan yang layak dan berkecukupan.Disisi lainnya, manusia harus mempersiapkan kehidupan di akhirat dengan beramal sebanyak-banyaknya.
"Pada hari ini Tabligh Akbar bersama UAS tujuannya untukmenambah keimanan dan ketaqwaan kita, mempersiapkankehidupan dunia dan akhirat," lanjutnya.
Ini menjadi bagian dari keseriusan pemerintah untukmempersiapkan sumber daya manusia dalam bentuk spiritual dan mental yang islami.
Dalam kesempatan ini, Bupati juga mengharapkan agar seluruh masyarakat turut mendoakan jajaran pemerintah tetapkompak dan menjunjung semangat supertim dalammenjalankan amanahnya memimpin kabupaten ini.
Dalam kesempatan ini Pemerintah Kabupaten Solok Selatan melalui Baznas Solok Selatan memberikan bantuan untukPalestina senilai Rp 156.243.799.
Selain itu juga sejumlah Kepala Urusan Agama KUA se SolokSelatan mendapat dampak dari kedatangan UAS ke SolokSelatan, mereka masing masing mendapatkan satu unit seoedamotor, yang langsung diserahkan oleh UAS, Bupati, WakilBupati dan Ketua DPRD.
UAS hadir dalam rangka Tabliq Akbar yang diselenggarakanPemkab Solok Selatan ini sampaikan pesan penting dalamtausiahnya.
UAS sangat bangga dengan kepemimpinan Bupati SolokSelatan Khairunas, yang telah menciptakan dan membangunsatu jorong satu rumah Tafiz.
Berkaitan dengan capaian MTQN XL Tingkat ProvinsiSumatra Barat (Sumbar), UAS pesankan Triple T (Tahsin, Tahfiz, Tadabur) untuk mewujudkan minat baca Al-Qur'an.
T pertama Tahsin. Tahsin berasal dari kata hasana - yuhasinu - tahsinan yang berarti memperbaiki dan membaguskan.
"Tahsin, perbaiki bacaannya. Mulai dari tajwid, bacaan hurufdan dasarnya," kata UAS pada tabliq akbarnya itu
T yang kedua adalah Tahfiz. Tahfiz mengenai proses menghafal bacaan. Artinya harus ada peningkatan hafalan di setiap bacaannya.
Kemudan T yang ketiga Tadabur. Tadabur merupakantingkatan lanjutan mengenai pemahaman membaca isi danmakna dari bacaan Al-Qur'an.
Triple T ini, kata UAS, dapat sebagai pencegahan buta hurufbaca Al-Qur'an, dimana saat ini minat baca Al-Qur'an di Indonesia masih terbilang rendah.
Menyikapi momentum MTQN XL Tingkat Provinsi Sumbarini, penting setelahnya melakukan perbaikan dan peningkatanberdasarkan konsep Triple T ini.
Pentingnya membaca Al-Qur'an sebagai jaminan setiap insanke akhirat. Sebab yang akan sampai ke akhirat itu hanyalahamalan bacaan Quran, bukan materi dan jabatan.
"Yang sudah belajar Tahsin tingkatkan ke Tahfiz. Kalau sudahTahfiz lanjutkan ke Tadabur-nya. Semoga minat baca Quran anak cucu kemenakan kita akan terus membaik danmeningkat," pesan UAS mengakhiri tausiahnya.
Sejumlah masyarakat Solok Selatan seperti yang disamapikantokoh masyarakat Syafriman, malam itu juga merasa banggadan berterimakasih kepada pemda Solok Selatan yang sudahmenggelar perhelatan akbar, termasuk MTQNtingkatProvinso, baru kali ini Solok Selatan menjadi tuan rumahMTQ tingkat Provinso, beberapa kali memberikan hiburangratis dan Tabliq Akbar luar biasa," luar biasa ucapSyafriman. (DT)