PADANG (RangkiangNagari) – Sebanyak 102 pasien Rumah Sakit Semen Padang yang mengalami insiden ledakan berujung kerusakan pada Selasa (30/1) sore sekitar pukul 15.30 WIB dipindahkan ke beberapa rumah sakit .
Kepala Dinas Kesehatan Sumbar Lila Yanuar beserta tim ikut turun langsung ke lokasi kejadian untuk memantau kondisi serta pelaksanaan pemindahan pasien.
“Kami turut mendata serta mengoordinasikan pemindahan pasien Rumah Sakit Semen Padang ke sejumlah rumah sakit lain,” kata Lila Yanuar di Padang pada Selasa malam.
Ia menyebutkan ada 102 pasien Rumah Sakit Semen Padang yang dievakuasi ke sejumlah rumah sakit usai kejadian, demi memastikan mereka tetap mendapatkan penanganan medis.
Rumah sakit rujukan itu di antaranya adalah RSUP M Djamil Padang, Yos Sudarso, Rumah Sakit Siti Rahmah, RS Bhyangkara, RS Reksodiwiryo, dan RSUD dr Rasidin Padang.
“Para pasien dirujuk sesuai dengan kondisinya, untuk kategori berat dirujuk ke RSUP M djamil. Sisanya ke rumah sakit lain,” jelasnya.
Lili mengatakan selanjutnya pihak Dinas Kesehatan Sumbar akan berkoordinasi dengan pihak Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan.
“Kami akan koordinasi dengan BPJS Kesehatan karena ada pengalihan pasien, hal ini dilakukan agar nanti tidak ada masalah dalam hal pembayaran atau administrasi lain,” jelasnya.
Pihaknya juga meminta pihak Rumah Sakit Semen Padang untuk berkoordinasi dengan rumah sakit-rumah sakit lain tempat pasien dirujuk.
Pada bagian lain, kejadian ledakan yang terjadi pada Selasa sore di Rumah Sakit Semen Padang mengakibatkan kerusakan dan pelayanan lumpuh total sejak Selasa sore.
Puluhan pasien yang tengah dirawat di rumah sakit tampak dikeluarkan ke pelataran rumah sakit menggunakan tempat tidur atau kursi roda mulai dari orang tua, wanita, laki-laki, dan anak-anak.
Hingga pukul 18.30 WIB proses pemindahan pasien dari Rumah Sakit Semen Padang ke rumah sakit lain masih terus berlangsung, antrian panjang mobil Ambulance masih bersiap untuk membawa pasien.
#Rn