PADANG (RangkiangNagari) – Menteri BUMN ingin segera terwujud rel kereta api sepanjang Sumatera. Ini tak berat benar, sebab hanya akan menyambung rel yang ada di Sumut, Sumbar, Sumsel dan Lampung.
“Bagusnya di sebelah jalan tol saja Pak,” kata Dirut Hutama Karya, Budi Harto pada Erick di ruang VIP Bandara Internasional Minangkabau (BIM) Padang, Rabu (6/3). Erick ke Padang bersama anggota DPRRI Andre Rosiade. Kedatangan Erick disambut Dirut Hutama Karya dan Komisaris Semen Padang, Khairul Jasmi.
Jika dibangun maka panjang rel kereta di Sumatera akan ada 2000-an kilometer.
Menurut Erick, kereta barang itu sangat penting di Sumatera karena pulau ini penghasil berbagai komoditi. Sekaligus, kehadiran kereta juga bisa menjaga ketahanan jalan tol dan Trans Sumatera, baik timur atau tengah. Di sini kereta api sudah berusia sama tuanya dengan di Jawa. Sekarang keperluan kereta semakin penting mengingat ekonomi Sumatera, penting bagi Indonesia.
Rencana Sumatra Railway, sudah selesai dibuat dan akan dilaksanakan, tapi keburu reformasi 1998. Proyek itu akhir kandas.
Sementara itu, di Sumbar rel kereta api sudah menembus jantung provinsi itu sejak akhir abad 19. Sayang sebagian ditutup. Belakangan direaktivasi lagi secara bertahap.
Erick Thohir sehabis dari BIM bergerak ke Bukittinggi guna meresmikan Los Lambuang di Stasiun Kereta Api kota itu. Selanjutnya, balik Padang, singgah di tol Sincincin. Selanjutnya bersama Andre Rosiade terus ke Situnjau Lauik dan ke Semen Padang. Rangkaian acara selesai di GOR Agus Salim menunjau kesiapan stadioun untuk Liga 1. Kemudian meresmikan dimulainya Sekolah Bola Rodiade nan gratis itu.
#Rn