Padang (RangkiangNagari) - Hujan disertai badai melanda Padang mengakibatkan sejumlah pohon tumbang dan angin puting beliung yang mengakibatkan kerusakan rumah warga, Senin (23/12).
Kepala Pelaksana BPBD Padang, Hendri Zulviton, mengatakan, bahwa timnya telah turun ke lapangan untuk melakukan penanganan dan evakuasi.
Berdasarkan laporan sementara, terdapat beberapa pohon tumbang yang menghambat akses jalan dan menimpa rumah warga. Salah satu titik terdampak parah adalah di Jalan Sumatera, Kelurahan Ulak Karang Utara, Kecamatan Padang Utara, di mana pohon besar menimpa sebuah rumah dan memblokir jalan utama.
"Pohon tumbang tersebut cukup besar dan menghalangi akses jalan, sehingga kami segera menerjunkan petugas untuk membersihkan dan mengevakuasi korban," kata Hendri Zulviton.
Selain itu, dua titik pohon tumbang juga dilaporkan di Jalan Bypass Kayu Gadang. Pohon tumbang pertama menimpa rumah makan gulai kambing Mandiri, sementara yang kedua menghambat akses jalan menuju rumah warga setempat. “Kami telah menghubungi pemilik rumah makan untuk memastikan bahwa tidak ada korban jiwa, sementara upaya pembersihan jalan terus dilakukan,” ujar Hendri.
Di lokasi lain, Jalan Rambun Bulan No. 15, Berok Gunung Pangilun, juga dilaporkan mengalami kerusakan akibat pohon tumbang yang menimpa rumah. Tim BPBD langsung melakukan koordinasi dengan pemerintah setempat untuk memastikan penanganan segera dilakukan.
Begitu pula di Jalan Joni Anwar, Kompi A, serta TPR Lama di Kelurahan Padang Besi, Lubuk Kilangan, yang juga menjadi lokasi pohon tumbang yang menghambat jalur utama dan menimbulkan kerusakan kecil pada fasilitas umum.
Sementara itu, kawasan Kelurahan Tanah Sirah Piai, RT 02 RW 03, Padang Selatan, juga dilaporkan mengalami insiden pohon tumbang yang menimpa rumah warga. “Kami meminta warga untuk tetap waspada, karena kejadian serupa dapat terjadi lagi mengingat kondisi cuaca yang tidak menentu,” tegas Hendri.
Selain pohon tumbang, cuaca ekstrem juga menyebabkan angin puting beliung di beberapa wilayah Padang. Salah satunya terjadi di Kelurahan Koto Lua, RT 2 RW 2, yang merusak dua unit rumah warga. BPBD langsung turun tangan untuk memperbaiki atap yang rusak dan memastikan para korban mendapat tempat perlindungan sementara.
Di Kelurahan Pisang, RT 4 RW 5, dua unit rumah juga dilaporkan rusak akibat angin puting beliung. Hendri Zulviton menjelaskan bahwa puting beliung tersebut cukup kuat, menyebabkan kerusakan pada atap rumah dan beberapa fasilitas umum. “Kami segera menyediakan bantuan darurat berupa terpal dan makanan untuk warga yang terdampak,” kata Hendri.
Mengingat cuaca buruk yang masih berpotensi terjadi, BPBD Kota Padang menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk tetap waspada dan segera melapor jika ada kejadian serupa.
“Kami bekerja sama dengan instansi terkait untuk melakukan pemantauan cuaca secara rutin dan memberi peringatan dini kepada masyarakat agar dapat menghindari bahaya lebih lanjut,” ujarnya.
Hendri juga menyatakan BPBD Kota Padang berkoordinasi dengan dinas terkait untuk melakukan pembersihan dan perbaikan infrastruktur yang rusak akibat pohon tumbang dan angin puting beliung.
Dengan kejadian ini, BPBD Kota Padang mengingatkan warga untuk memeriksa dan merawat pohon di sekitar rumah untuk mengurangi risiko pohon tumbang. Tim BPBD juga terus memantau perkembangan situasi dan siap melayani kebutuhan darurat masyarakat di seluruh wilayah Padang.
#Rn