Padang (Rangkiangnagari) - Memasuki hari ketiga menjabat sebagai Wakil Wali Kota Padang, Maigus Nasir langsung turun ke lapangan untuk meninjau kondisi aliran Sungai Batang Maransi yang kerap meluap dan menyebabkan banjir di kawasan Kelurahan Air Pacah dan Dadok Tunggul Hitam. Dalam kunjungan ini, Maigus didampingi oleh Kepala Dinas PUPR Kota Padang, Try Hadianto, serta pejabat terkait lainnya. Maigus menegaskan pentingnya penanganan masalah banjir sebagai salah satu prioritas dalam program 100 hari kerja yang sudah disepakati bersama Wali Kota Fadly Amran.
**Prioritas Penanganan Banjir oleh Pemerintah Kota Padang**
Maigus Nasir mengungkapkan bahwa salah satu langkah awal dalam menangani banjir di Padang adalah dengan mengoptimalkan pengendalian aliran sungai. "Banjir di Padang disebabkan oleh banyak faktor, seperti pendangkalan sungai, kurangnya daerah resapan, dan perilaku masyarakat yang masih membuang sampah ke sungai," ujarnya. Ia juga menggarisbawahi pentingnya kerjasama dengan Balai Wilayah Sungai (BWS) Sumatera V Padang serta Dinas PSDA Sumbar untuk melakukan normalisasi lima sungai besar yang ada di Kota Padang.
**Normalisasi Sungai Jadi Solusi Utama**
Menurut Maigus, untuk Sungai Batang Maransi yang sering meluap, perlu dilakukan pengerukan dan pelebaran untuk mencegah terjadinya banjir. Ia yakin bahwa jika upaya ini dapat dilaksanakan secara maksimal, dalam tiga hingga empat tahun ke depan, kawasan tersebut dapat terbebas dari masalah banjir yang kerap meresahkan masyarakat. Dalam kesempatan tersebut, ia juga menyampaikan komitmennya untuk mewujudkan solusi jangka panjang guna mencegah bencana banjir yang lebih besar di masa mendatang.
**Kolaborasi Antar Instansi dan Masyarakat**
Pada kunjungan tersebut, turut hadir Kepala PSDA Sumbar Rifda Suriani, Tim Satker BWS Sumatera V Padang, Camat Koto Tangah Fizlan Setiawan, serta Lurah Air Pacah dan Dadok Tunggul Hitam. Maigus berharap dengan adanya dukungan dari berbagai pihak, termasuk masyarakat setempat, penanganan masalah banjir dapat terlaksana dengan baik. Ia juga mengajak warga untuk lebih peduli dengan kebersihan sungai dan tidak membuang sampah sembarangan demi menjaga kelestarian aliran sungai di Kota Padang.(Ayu)