Padang (Rangkiangnagari)- Dalam suasana penuh semangat di ajang BOM RUN 2025, Wali Kota Padang, Fadly Amran, menyampaikan apresiasi luar biasa kepada jajaran Polresta Padang, khususnya Tim Klewang dari Satreskrim, atas keberhasilan mereka mengungkap kasus pencurian perangkat traffic light di Simpang Mesjid Raya Sumbar. Aksi cepat ini bukan hanya soal penegakan hukum, tetapi juga bentuk nyata dari kepedulian dan keberpihakan pada kenyamanan serta keselamatan warga Kota Padang. “Atas nama masyarakat Kota Padang, kami ucapkan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya,” ujar Fadly dengan penuh haru.
Kasus pencurian yang sempat mengganggu arus lalu lintas di kawasan padat tersebut menjadi perhatian publik setelah banyak warga menyuarakan keresahannya melalui media sosial. Traffic light yang mati total tak hanya menimbulkan kemacetan, tapi juga membahayakan pengguna jalan. Wali Kota Fadly sendiri langsung merespons cepat setelah menerima laporan dari Kepala Dinas Perhubungan. Berkat sinergi yang solid antara Pemko dan Polresta Padang, pelaku pencurian berhasil diamankan tak lama setelah laporan disampaikan.
Kepala Dinas Perhubungan, Ances Kurniawan, menyebut bahwa kejadian serupa bukanlah yang pertama. Namun, baru kali ini pengungkapannya berlangsung secepat dan seefektif ini. "Ini bentuk keseriusan pemerintah kota dan aparat dalam melindungi fasilitas publik. Sesuai arahan Bapak Wali Kota, kita laporkan segera dan langsung ditindak oleh Tim Klewang," katanya. Ia menambahkan bahwa traffic light di lokasi kini telah mulai berfungsi kembali, meskipun masih dalam tahap perbaikan dan pengawasan oleh petugas Dishub.
Kisah ini tak hanya menjadi kabar baik bagi warga Padang, tapi juga contoh inspiratif bagaimana kolaborasi cepat antara pemerintah daerah dan aparat penegak hukum bisa menciptakan solusi nyata. Semangat menjaga kota bukan hanya ada di pidato, tapi diwujudkan dalam aksi nyata. “Ini jadi bukti bahwa aspirasi masyarakat itu didengar dan ditindaklanjuti. Mari kita jaga bersama fasilitas kota kita,” tutup Fadly Amran, yang mendapat sambutan hangat dari warga yang hadir. Sebuah momen sederhana, namun penuh makna: ketika keadilan dan kepedulian berpadu demi kebaikan bersama.(Ayu)