Panen Harapan: Aksi Inspiratif Fadly Amran Bersama Kelompok Tani Harapan Baru


Padang (Rangkiangnagari)-Momen penuh semangat dan haru terjadi di Jalan Belimbing, Kelurahan Kuranji, Jumat (25/4/2025), saat Wali Kota Padang, Fadly Amran, memimpin langsung kegiatan panen padi di lahan seluas 5 hektare milik Kelompok Tani Harapan Baru. Dengan sigap, Fadly mengoperasikan alat mesin pertanian (alsintan) Combine Harvester, memanen padi bersama para petani. Aksi ini sontak menjadi sorotan warga, menunjukkan pemimpin yang tak hanya memerintah dari balik meja, tetapi juga turun langsung mendengar dan menyentuh kehidupan rakyatnya.

Tak berhenti pada panen, Wali Kota muda itu juga membagikan bantuan pertanian berupa 56 unit hand sprayer elektrik dan benih padi unggulan kepada berbagai kelompok tani. Ini merupakan hasil kolaborasi solid antara Dinas Pertanian Kota Padang, PT Semen Padang melalui program CSR, serta dukungan dari Pokir Anggota DPRD Kota Padang, Zalmadi, dan Ketua DPD LPM, Irwan Basir Datuk Rajo Alam. Kehadiran tokoh-tokoh penting seperti Koordinator Tim Monitoring Kementan RI, Edi Eko Sasmito dan Camat Kuranji, Rido Satria, semakin mempertegas bahwa gotong royong antar lembaga adalah kunci keberhasilan pembangunan pertanian.

Dalam sambutannya, Fadly menegaskan bahwa kegiatan ini bukan hanya seremoni, tetapi bagian dari program unggulan "Padang Melayani" dan target nyata 100 hari kerja pertamanya. Ia menyuarakan komitmennya terhadap swasembada pangan, sejalan dengan visi nasional Asta Cita Presiden Prabowo Subianto. “Kita ingin petani di Padang naik kelas, produktif, dan sejahtera. Dengan dukungan teknologi dan benih unggul, hasil pertanian bisa meningkat tajam. Ini bukan mimpi, tapi tekad yang sedang kita wujudkan,” ujar Fadly penuh semangat.

Lebih dari sekadar panen, aksi ini menjadi simbol penting bahwa pertanian adalah sektor strategis yang tak boleh dipinggirkan. Fadly juga mengingatkan pentingnya menjaga lahan pertanian, mengacu pada Perwako No.3 Tahun 2023. Menurut data Kementerian ATR/BPN, saat ini Kota Padang memiliki 4.358 hektar sawah yang harus dijaga keberlanjutannya. “Kita tidak hanya menanam padi, tapi juga menanam harapan dan masa depan generasi berikutnya,” pungkasnya. Sebuah langkah inspiratif dari pemimpin muda yang membumi dan berpihak pada petani.(Ayu)

Labels: , ,
[blogger]

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.